KOMPAS.TV - Ratusan warga di Brebes, Jawa Tengah antre berdesakan untuk menerima bantuan pangam berupa beras 10 kilogram.
Pemkab Brebes dan Bulog menggelontorkan 2.239 ton beras untuk periode September hingga November mendatang.
Penyaluran bantuan pangan ini dipercepat karena masih tingginya harga beras di pasaran yakni Rp14.000 per kilogram.
Perum Bulog Cabang Indramayu berencana menambah titik pendistribusian beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan atau SPHP.
Upaya tersebut diharapkan dapat menekan harga beras di pasaran yang hingga sekarang terus mengalami kenaikan harga yang signifikan.
Stok beras hingga akhir tahun 2023 cukup, ada 19.000 ton beras tersimpan di setiap gudang.
Di Malang, Jawa Timur, Bulog telah menggelontorkan beras medium dengan harga murah di pasar tradisional ataupun modern di Kota Malang.
Walau demikian saat ini harga beras masih mencapai Rp 15.000 per kilogram.
Kepala Bulog Cabang Malang mengatakan karena beras Bulog masih disalurkan di tahap awal, harga beras di pasaran belum bisa turun.
Namun ia memastikan stok beras di Bulog Malang aman hingga akhir tahun.
Saat ini stok beras bulog sendiri sebanyak 7.000 ton.
Dengan adanya Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan atau SPHP ini diharapkan harga beras bisa turun, sehingga tidak menyulitkan masyarakat Indonesia.
Baca Juga Bantuan Bulog Belum Mampu Turunkan Harga Beras, Begini Langkah Pemerintah Selanjutnya di https://www.kompas.tv/video/443103/bantuan-bulog-belum-mampu-turunkan-harga-beras-begini-langkah-pemerintah-selanjutnya
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/443121/bulog-salurkan-beras-program-stabilisasi-pasokan-dan-harga-pangan
