SEMARANG, KOMPAS.TV - Terbatasnya stok vaksin Covid-19 pekan ini membuat Dinas Kesehatan Kota Semarang hanya memberikan kupon vaksinasi di laman Victori dan tidak melayani warga yang mendaftar langsung. Warga pun harus berebut kupon vaksin secara daring melalui laman Victori. Samsul, salah seorang penerima vaksin megatakan, ia sudah tiga kali gagal untuk mendapatkan kupon vaksin, dan baru dapat kupon saat mencoba keempat kalinya.
"Saya terkendala di onlinenya, keterbatasan kuota. Tapi kalo mencoba terus, sampai ada kuota, kita daftar baru bisa masuk," ujar Samsul.
Setidaknya hanya ada dua tempat layanan vaksin yang dibuka, yakni di Puskesmas Pandanaran yang hanya menyediakan hingga 60 dosis vaksin setiap harinya dan di Rumah Dinas Wali Kota Semarang. Stok vaksin Covid-19 saat ini memang menipis, namun pihak puskesmas belum bisa menentukan kapan stok vaksin akan dikirim lagi oleh pemerintah pusat.
"Untuk temen-temen yang belum vaksin baik satu, dua dan tiga, kita persediaan setiap hari 50 sampai 60," kata Samsudin, Kepala Puskesmas Pandanaran.
Mengingat keterbatasan kuota vaksin Covid-19, warga Kota Semarang yang belum mendapatkan vaksin diharapkan untuk selalu memantau ketersediaan vaksin di laman Victori.
#vaksin #semarang #covid
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/338759/stok-menipis-warga-berebut-vaksin-secara-daring