SUKABUMI, KOMPAS.TV - Doni Sutiandi, warga Kampung Pasir Talaga, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mampu berkreasi dari potongan pohon bambu yang di jadikan gelas unik. Potongan pohon bambu di tangan Doni, menjadikan sebuah gelas serta teko yang cantik dan unik. Gelas yang memiliki ciri khas Budaya Sunda, mampu menjadikan karya yang yang estetik. Mulai dari ukuran yang kecil untuk menyeduh kopi hingga gelas ukuran besar.
Kreatifitas membuat gelas serta teko bambu ini mulai ditekuninya sejak 2018 lalu. Melihat kekayaan alam yang masih sangat rimbun dengan berbagai jenis pohon bambu di sekitar rumah yang berada di bawah kaki Gunung Halimun Salak, di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, ia mulai belajar mengukir batang bambu menjadi gelas yang awalnya hanya untuk kebutuhan pribadi. Namun, seiring berjalan waktu, dengan terus berkreasi mencoba memposting hasil kerajinan tangan di media sosial hingga akhirnya banyak menerima pesanan dari mulai sukabumi, hingga ke sejumlah Wilayah di Jawa Barat dan luar Jawa. Bahkan ada pesanan oleh warga Jerman dan Singapura.
Doni mulai menjual gelas bambu dengan harga 20 ribu untuk cangkir kopi hingga 50 ribu rupiah untuk ukuran gelas lebih besar. Doni juga menjual untuk satu set lengkap dengan teko dan empat buah cangkir seharga 200 ribu hingga 350 ribu rupiah.
Dengan kerajinan tangan yang ditekuninya, doni kini bisa membantu pendapatan ekonomi keluarganya.,