BOGOR, KOMPAS.TV - Di kawasan Simpang Gadog, petugas terus melakukan penyekatan sesuai aturan ganjil genap yang berlaku sejak Jumat (03/09) kemarin.
Hari ini (04/09) ratusan kendaraan baik roda 4 maupun roda 2 diputar balik.
Sejumlah kendaraan yang berplat ganjil, langsung diputarbalikkan oleh petugas di kawasan Simpang Gadog, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga Kurangi Mobilitas, Petugas Gabungan Terapkan Ganjil Genap di Bandung di https://www.kompas.tv/article/208263/kurangi-mobilitas-petugas-gabungan-terapkan-ganjil-genap-di-bandung
Pengendara rata-rata berasal dari arah Jakarta
Untuk volume kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak, mengalami penurunan sebesar 30 persen, bila dibandingkan hari sebelumnya.
Selain aturan ganjil-genap, sesuai keputusan Mendagri, PPKM level tiga, di Kabupaten Bogor, untuk tempat wisata masih ditutup dan untuk restoran serta hotel, dilakukan pembatasan sebesar 50 persen.
Penerapan ganjil genap juga diberlakukan di pintu keluar gerbang Tol Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga Ganjil Genap Puncak Bogor Akhir Pekan Berlaku 24 Jam di https://www.kompas.tv/article/208262/ganjil-genap-puncak-bogor-akhir-pekan-berlaku-24-jam
Arus kendaraan yang keluar Tol Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Sabtu (04/09) pagi terpantau padat.
Sejumlah kendaraan dengan nomor ganjil harus diputar balik petugas.
Sementara itu, kepadatan terjadi di Tol Jagorawi arah Puncak.
Kemacetan terjadi akibat meningkatnya volume kendaraan masyarakat, yang ingin menghabiskan momen akhir pekan di kawasan Puncak, Bogor.
Kemacetan panjang ini, membuat laju kendaraan yang didominasi kendaraan pribadi tersendat, dan hanya bisa melaju dengan kecamatan 10 hingga 20 kilometer perjam.
Penumpukkan kendaraan juga terlihat, lantaran kawasan ini juga menjadi pintu masuk Tol Jagorawi dari ruas tol lain seperti Tol Dalam Kota.
