Dinas Sosial Kota Semarang Temukan Bayi Gizi Buruk, Kondisi Fisik Lemah hingga Tak Mampu Berbicara

2021-06-14 31 Dailymotion

Download Convert to MP3

TRIBUN-VIDEO.COM - Tim Penjangkauan Dinas Sosial (TPD) Kota Semarang, Jawa Tengah menemukan seorang bayi berusia 10 bulan yang alami gizi buruk.

Kondisi fisik bayi tersebut diketahui lemah hingga tak mampu berbicara.

Kendati demikian, sang ibu enggan membawa bayinya ke rumah sakit lantaran terkendala ekonomi.

TDP mendatangi kediaman bayi tersebut di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Semarang Utara pada Senin (14/6/2021) siang.

Bayi berusia 10 bulan tersebut ditemukan atas laporan warga sekitar yang tidak tega melihat kondisinya.

Relawan TPD wilayah Semarang Utara, Flora Indriyani mengaku prihatin melihat kondisi bayi berjenis laki-laki tersebut.

Pasalnya, saat ditemui kondisi fisik bayi tersebut terlihat lemah dengan berat badan hanya mencapai 5,9 kg.

Flora juga menjelaskan, makanan atau minuman yang dikonsumsi bayi tersebut sering keluar dari hidung.

“Kondisi fisiknya lemah, berat badan 5,9 kilogram, kurus, kalau makan atau minum sering keluar dari hidung, dan kalau menangis tidak keluar suaranya,” ungkap Flora.

Saat hendak dibawa ke rumah sakit, ibunya malah menolak dengan alasan bayinya baik-baik saja.

Kendala lain yang membuat sang ibu enggan membawa bayinya ke rumah sakit karena kondisi ekonomi dan tak memiliki kartu keluarga.

Diketahui, suaminya hanya bekerja sebagai supir ditambah status pernikahan mereka adalah nikah siri.

“Ibunya mengaku tidak bisa mengobatkan Putra karena menikah siri, jadi tidak ada bukti identitas anak,” kata Flora.

Dari pengakuan warga, bayi tersebut sakit sejak usia dua bulan dan hanya dirawat oleh ibunya di rumah.

Perawatan yang dilakukan hanya bermodal ilmu yang ia dapatkan saat masih sekolah di SMK Farmasi.

"Anaknya sakit sejak usia dua bulan, karena tidak mempunyai identitas dan masalah ekonomi maka ibunya mengobati sendiri dari ilmu yang dia dapat dari sekolah farmasi," terang Flora.

TPD bersama aparat pemerintah dan Babinsa mencoba membujuk orang tua bayi, agar mau memeriksakan anaknya ke rumah sakit.

Pihaknya telah memberi rujukan administrasi berupa rekomendasi dari Dinas Kota Semarang untuk dibawa ke RSUD Wongsonegoro.

Saat ini, bayi tersebut telah ditangani dengan menjalani rawat jalan.

(Tribun-Video.com/TribunJateng.com)


Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Bayi Gizi Buruk Ditemukan di Semarang Utara, Tak Punya Suara Tangis, Sering Muntah,

https://jateng.tribunnews.com/2021/06/14/bayi-gizi-buruk-ditemukan-di-semarang-utara-tak-punya-suara-tangis-sering-muntah.