TNI Jawab Kemungkinan Penyerangan Polsek Ciracas Terkait Insiden 2018

2020-09-16 362 Dailymotion

Download Convert to MP3

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komandan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI Mayor Jenderal Eddy Rate Muis mengatakan para prajurit yang menjadi tersangka penyerangan Polsek Ciracas pada 29 Agustus 2020 tidak terlibat insiden di tahun 2018.

"Belum ditemukan adanya prajurit yang melakukan kegiatan pada 2018," ujar Mayjen Eddy Rate Muis dalam konferensi pers pada Rabu, 16 September 2020.

Sedangkan Komandan Puspom TNI Angkatan Darat Letnan Jenderal TNI Dodik Wijanarko mengatakan sebanyak 47 prajurit yang jadi tersangka penyerangan Polsek Ciracas tahun ini merupakan Tamtama lulusan 2017.

"Pada saat kejadian 2018 mereka masih dalam proses pendidikan, mereka tidak ikut," kata Dodik

Letjen Dodik mengatakan belum ada benang merah antara penyerangan Polsek Ciracas pada 29 Agustus 2020 lalu dengan insiden di tahun 2018.

Ia pun berjanji akan menyampaikan ke publik jika memang ada kaitannya dengan penyerangan polsek Ciracas pada 10 Desember 2018.