JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagi pecinta kuliner khas Padang, pasti sudah tak asing lagi dengan menu yang satu ini.
Namanya Ayam Kalio. Masakan ini bisa disajikan sebagai menu alternatif utama di hari lebaran selain rendang.
Bahan:
- 1 ekor Ayam kampung, potong-potong sesuai selera
- 1 liter Santan perasan pertama dari sebutir kelapa
Bumbu:
- 8 siung Bawang merah
- 4 siung Bawang putih
15 biji Cabe keriting
- 10 biji Cabe rawit merah
- 2 cm Jahe
- 2 cm Lengkuas
- 1 cm Kunyit
- 3 butir Kemiri
- 1 sdm Ketumbar halus
- 1 sdt Lada
- 1 lembar Daun kunyit
- 2 batang Serai, memarkan
- 3 lembar Daun salam
- 5 lembar Daun jeruk
- 3 sdm Air asam jawa
- 1 buah Jeruk nipis
- 2 sdm Gula merah
- Garam secukupnya
Cara membuat:
1. Bersihkan ayam, lalu kucuri dengan perasan jeruk nipis. Sisihkan. Haluskan semua bumbu, kecuali daun-daunan dan serai.
2. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan. Masukkan daun-daunan dan serai, lalu tumis hingga wangi. Selanjutnya, masukkan ayam, aduk sampai merata. Tuangkan santan kental, aduk-aduk sampai mendidih.
3. Tuangkan air asam jawa, garam, dan gula merah, lalu aduk kembali hingga merata. Masak ayam di atas api kecil sambil diaduk sesekali sampai berwarna kecokelatan dan santan mengental.
4. Kalio ayam siap disajikan untuk lima porsi. Santap bersama nasi hangat atau ketupat lebaran.
Seperti halnya rendang, kalio juga bisa diolah dengan berbagai isian. Bahan yang paling umum (dan paling otentik) digunakan adalah daging sapi, kerbau, atau kambing.
Tapi, kalio juga lazim dimasak menggunakan daging ayam, bebek, limpa, paru, hati sapi, hingga jengkol.